AtjehUpdate.com,- Langsa, Bangun sinergitas dan silaturahmi antar organisasi pers. Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI), Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dan Aliansi Jurnalis Indepanden (AJI) gelar coffe morning di sekretariat PPWI Kota Langsa, Jalan Panglima Polem No.83, Kota Langsa. Jum’at (11/09/2020) pagi.
Memulai perbincangan ringan, Ketua PPWI Langsa, Sayed Zahirsyah mengatakan pihaknya saat ini sudah mengantongi SKĀ dari pusat untuk kemudian bersama teman-teman di masing-masing organisasi pers lainnya dapat mewarnai pemberitaan di Kota Langsa.
Selanjutnya, Waled sapaan akrab Sayed, dirinya memperkenalkan bahwa PPWI Langsa saat ini sudah terbentuk dan akan mulai membangun eksistensi bersama wartawan di Kota Langsa.
“Meski pada prinsipnya, kami PPWI merupakan pewarta warga. Artinya kami memperjuangkan bahwa setiap warga negara berhak berbicara, mencati dan menyebarkan informasi tapi tetap beretika. Dengan tetap menjunjung tinggi UU Pers no 40 Tahun 1999,” terangnya.
Selain itu, kami ingin bersama-sama membangun soliditas bersama organisasi pers lainnya untuk meningkatkan kapasitas profesi wartawan.
“Kami akan bersinergi dengan kawan-kawan di organisasi pers lain untuk bersama-sama membangun organisasi pers di Langsa”.
Jadi, dengan hadirnya PPWI, pihaknya berharap dapat mewadahi dan jangan sampai ada wartawan yang tidak tergabung ke organisasi pers, kemanapun wartawan itu mau bergabung, pungkasnya.
Sementara, Sekretaris PWI Langsa, Munawar, ST menyambut baik hadirnya PPWI di Kota Langsa. Dengan adanya wadah ini, kita dapat bersama-sama membantu mengadvokasi wartawan di Kota Langsa yang apabila tersandung dengan proses hukum.
Menurut Munawar banyaknya organisasi semakin baik untuk mewarnai. Walaupun background berbeda, tapi kita bisa bersama-sama membantu wartawan yang nantinya tersandung dengan proses hukum.
“Meski kita punya acuan masing-masing, tapi tujuan kita harus bersama-sama mewadahi wartawan di Kota Langsa. Tinggal lagi kepada wartawannya mereka mau berbabung kemana. Karena seyogyanya wartawan penting berhimpun organisasi pers,” pungkasnya.
Senada, Ketua AJI Langsa, Mustafa Rani menyambut baik silaturahmi di pagi ini. Pada dasarnya semua jurnalis baru bisa dikatakan wartawan apabila memenuhi tulisan yang sesuai dengan kaidah jurnalistik.
Artinya, memenuhi syarat dan etika jurnalistik, secara simpel harus sesuai dengan 5W1H. Barulah tulisan itu disebut karya jurnalistik.
Disamping menaati kode etik jurnalistik, wartawan juga harus menerapkan kode perilaku dalam menjalankan tugas jurnalistik.
Pemberitaan harus berimbang, apabila ada tudingan wajib di konfirmasi (hak jawab), menghargai hak narasumber dan jangan pernah menggiring pemberitaan apalagi menyelipkan opini penulis di dalam pemberitaan (tidak tendensius),” paparnya.
Mustafa menyarankan agar semua wartawan berhimpun di wadah pers dan berserikat. Meski dimanapun mereka harus bergabung pada organisasi pers.(red)