Home / Hukum

Jumat, 1 Oktober 2021 - 00:15 WIB

Sejumlah Preman Dikabarkan Menyekap Margaretha Bersama 2 Anaknya di Jakarta Barat

AtjehUpdate.com,- Jakarta | Seorang ibu rumah tangga, bernama Margaretha Elfrieda Sihombing (32), bersama 2 orang anaknya, sedang disandra dan disekap oleh sekelompok preman di tempat kediamannya, di Apartment ST. Moritz, Jl. Puri Indah, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Penyekapan itu diduga didalangi oleh suaminya, seorang Jaksa di Kejari Bandung, bernama Theo Simorangkir, SH.

“Korban, Ibu Margaretha bersama kedua anaknya sedang disekap oleh sekelompok preman suruhan suaminya, sejak kemarin (Rabu, 28/9/2021 – red) hingga hari ini. Saat ini malah dari pagi para sandra belum makan. Mau diantarkan makanan, para preman tidak mengijinkan siapapun masuk,” ungkap Andi Safrani, SH, pengacara yang diminta membantu perkara yang dihadapi suami-istri (Margaretha dan Theo – red), Kamis sore, 30 September 2021.

Baca Juga :  Legislatif dan Eksekutif Sepakati 11 Rancangan Qanun Aceh Tamiang Tahun 2022

Ketua Umum persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI), Wilson Lalengke, S.Pd, M.Sc, MA, yang mendapatkan laporan dari Andi Safrani, mengharapkan agar pihak Margaretha segera menghubungi pihak aparat kepolisian untuk membantu mengevakuasi para korban. “Segera lapor polisi agar datang membantu mengevakuasi para korban,” ujar alumni PPRA-48 Lemhannas RI tahun 2012 itu menyarankan.

Baca Juga :  Mayat OTK Bersimbah Darah Gemparkan Warga Alur Dua Langsa

Sehubungan dengan kasus itu, Wilson Lalengke menghimbau para pihak untuk menyelesaikan masalah yang terjadi secara kekeluargaan dan memperhatikan keselamatan manusia. “Mohon agar semua pihak mengedepankan cara-cara humanis dan kekeluargaan, jangan pakai kekerasan dan pengancaman. Masalah akan tambah panjang, rumit, dan melebar kemana-mana,” himbau Wilson Lalengke menutup pesannya ke redaksi media ini. (APL/Red)

Share :

Baca Juga

Hukum

Diduga Rekayasa Kasus, JPU Budi Atmoko Dilaporkan ke Komisi Kejaksaan

Hukum

Sidang Lanjutan Dugaan Pencemaran Nama Walikota Langsa, Cut Lem : Jangan Tawarkan Saya Uang “Lendir”

Hukum

Hindari Kedoknya Terungkap, Pemilik Kapal Api Tunggangi Mabes Polri untuk Kriminalisasi Wartawan

Hukum

Cegah Anarkisme Hukum, Demokrat Mentahkan Uji Materiil Yusril dengan Serahkan Bukti ke Kemenkumham

Hukum

Penyidik Diminta Tindaklanjuti Temuan Inspektorat Terkait Penyimpangan APBG dan Uang BUMG Gampong Kuala Parek

Hukum

Demokrat : Bukti yang Diberikan Moeldoko di Pengadilan Tidak Nyambung!

Hukum

Geuchik Kerap Ganggu Istri Orang, Sejumlah Tokoh Masyarakat Datangi Kantor Camat

Hukum

Gadaikan Mobil Milik Orang, Tim Resmob Polres Langsa Amankan Oknum Anggota DPRK Aceh Timur