Home / Politik

Jumat, 28 Juli 2023 - 07:39 WIB

DIKPOL Partai Aceh: Kaum Milenial Ujung Tombak Demokrasi Bersih

AtjehUpdate.com,- Nagan Raya | Hal tersebut merupakan poin penting dari acara pengayaan wawasan yang dibungkus dalam kegiatan Pendidikan Politik (DIKPOL) Partai Aceh (PA) yang dilaksanakan di dua titik terpisah di Kabupaten Nagan Raya. Kegiatan pertama berlangsung pada Selasa (25/07/23) di Gampong Blang Baro Rambong, Kecamatan Beutong, dan yang kedua pada Rabu (26/07/23) di Gampong Blang Murong, Kecamatan Seunagan.

DIKPOL ini sudah menjadi agenda rutin PA yang ditujukan untuk menyampaikan informasi tentang perkembangan sosial-politik kepada masyarakat umum. Tidak hanya sebatas meng-update informasi tetapi juga membahani para audiens dengan hasil kajian-kajian regulasi dan kegiatan advokasi politik di tingkat nasional

Menariknya, dalam dua kegiatan DIKPOL terakhir ini kepesertaan lebih didominasi oleh kelompok milenial dan pemilih pemula. Seperti yang diketahui, Pengurus Pusat Partai Aceh juga sedang meretas inisiatif untuk menggalang suara dari pemilih pemula.

Atas dasar inilah dalam dua DIKPOL terakhir Dewan Pengurus Wilayah Partai Aceh (DPW PA) Nagan Raya kali ini menargetkan pemilih pemula. Sebelumya PA telah mengadakan sepuluh kali DIKPOL yang tersebar di beberapa kecamatan di Nagan Raya seperti: tiga kali yang berlokasi di Tadu Raya, dua kali di Darul Makmur, dua kali di Kabupaten Aceh Barat, serta satu kali masing-masing di Kecamatan Tripa, Seunagan dan Beutong.

Baca Juga :  GeMPAR Aceh : Didukung DPRA, Penunjukan Mayjend Purn Achmad Marzuki Kuat Secara Politik dan Hukum

“DIKPOL di Rambong dan Blang Murong adalah pertemuan lanjutan yang kami lakukan untuk melakukan pengayaan wawasan para pemilih, dalam dua DIKPOL ini kami ingin focus pada kelompok muda” tegas Samsuardi alias Juragan, Ketua PA Nagan Raya.

Setiap pertemuan DIKPOL diisi dengan penyampaian materi analisis politik oleh saudara Fajran Zain. Dalam DIKPOL edisi milenial ini Fajran mengulas tentang pentingnya partisipasi kelompok milenial dalam demokrasi di Aceh. Kelompok muda harus terlibat aktif dalam proses politik, terutama dalam mengawal dan memastikan proses dan hasil politik yang sehat.

“Kaum muda harus terlibat aktif dalam proses politik, pemerintahan yang sehat dan efektif akan lahir dari proses politik yang berintegritas. Keberadaan kelompok muda sangat signifikan dan penting karena kelompok muda relative tidak terlalu terjebak dalam hasrat pragmatism yang sempit” Ungkap Fajran

Sungguh kondisi politik hari ini sudah sangat kental dengan aroma pragmatis dan transaksional, sementara demokrasi membutuhkan para pemimpin yang lahir bukan dari proses politik transaksional, melainkan dari proses dan komitmen politik yang mutualistic antara pemilih dan calon serta yang menjunjung tinggi moralitas.

Baca Juga :  Jawaban Bupati Aceh Tamiang Atas Pandangan Umum Fraksi di DPRK

“Mestinya antara calon dan para konstituennya diikat oleh kepentingan jangka panjang, bukan oleh kepentingan rupiah dan berjangka pendek. Jangan sampai suara kita dibeli dengan harga dua ratus ribu dan setelah itu kita memberikan kewenangan yang tidak bisa dipertanggungjawabkan setelah mereka duduk nanti,” tegas Fajran.

Karena itu menurut Fajran, peran kelompok muda dalam memerangi politik uang (money politic) sangat penting khususnya dalam musim politik tahun 2024 nanti.

Muliadi, salah seorang tokoh muda di Blang Murong, yang juga pelaksana kegiatan DIKPOL di desanya, menyambut baik dan senang dengan proses diskusi yang berlangsung tadi malam.

“Kami anak-anak muda membutuhkan banyak sekali informasi dan masukan terkait dengan apa yang bisa kami, anak-anak muda, lakukan untuk menyukseskan pesta demokrasi ke depan. Kegiatan-kegiatan seperti ini sangat positif bagi kami yang muda-muda. Mestinya kegiatan seperti ini juga dilakukan oleh seluruh partai politik yang ada, dan juga sudah dilakukan sejak dulu” pungkas Muliadi.(red)

Share :

Baca Juga

Politik

Jelang Milad GAM, KMPA Aceh Timur Minta Masyarakat Tak Mudah Terprovokasi

Politik

Terkait Penarikan Pasukan AS dari Afghanistan, Bolton: Itu Kesalahan Besar!

Politik

Buntut Perilaku Arteria Dahlan, Masyarakat Ramaikan Tagar Sunda Tanpa PDIP

Politik

Komite I DPD RI : Tolak Pilkada Desember 2020, KPK Awasi Anggaran Pilkada

Politik

Pengamat Politik Fajran Zain Himbau Aparat Desa Jaga Netralitas Dalam Tahapan Menuju Pemilu 2024

Politik

DPRK Aceh Tamiang Buka Pendaftaran Tim Pansel Penjaringan Calon Anggota KIP

Politik

Pendukung Moeldoko Mulai Rontok, Kubu KLB Mencabut Gugatannya

Politik

Politisi Demokrat Tuding Olly Dondokambey Kader PDIP Pelaku Korupsi Hambalang